Selasa, 19 April 2011

GEREJA BLENDUG

Gereja Blendug
Bila anda datang ke kota Semarang menggunakan kereta api eksekutif/bisnis maka anda akan berhenti di stasiun Tawang. Nah di kawasan stasiun tawang ( kawasan kota tua Semarang ) inilah terdapat Gereja Blendug, suatu gereja peninggalan bangsa Belanda yang dulu pernah menjajah Indonesia. 
Bangunan gereja ini sungguh artistik dan tetap mampu berdiri kokoh walaupun terkena hujan dan panas sejak 1753. Bentuk bangunan gereja ini sangat mencolok dibandingkan bangunan disekitarnya karena bentuk kubahnya yang menyerupai setengah bola berwarna merah dan gerbangnya yang memiliki 2 pilar kokoh. 
Pilar Gereja

Kubah Gereja
Ketika memasuki bagian dalam gereja inipun kita dapat merasakan keindahan dari arsitektur khas Belanda. Di dalam gereja ini masih terdapat bangku asli sejak jaman Belanda, Lampu gantung, dan Orgen Barok ( sayang orgen ini rusak karena tidak ada ahli yang mampu memperbaikinya ). 
Inside Church

Orgen Barok
Gereja ini dibangun pertama kali tahun 1753 dengan bentuk rumah panggung khas jawa, tetapi pada tahun 1894 gereja ini dibangun kembali oleh H.P.A De Wilde dan W. Westmas dengan bentuk seperti sekarang ini.
Oiya tak lupa Gereja Blandug ini sampai sekarang masih digunakan untuk kebaktian umat Protestan setiap hari minggu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar